PROFILE

· Urbanisasi menjadi fenomena dunia termasuk di negara sedang berkembang, proses kehidupan kota tersebut memproduksi built environment yang meluas dengan cepat. Urbanisasi menjadi problem fisik lingkungan binaan, lingkungan alam, dari berbagai skala

· Issue lingkungan tersebut menuntut pemecahan tata ruang fisik baik lingkup mikro, messo dan makro

· Kebutuhan laboratorium rancang ruang fisik, merupakan bagian dari pendidikan perencanaan wilayah dan kota untuk menopang pendidikan dan pengembangan ilmu PWK.

· Merupakan wadah kegiatan penelitian dan implementasi profesional (pengabdian masyarakat) sebagai usaha mengembangkan ilmu dan kemampuan dosen serta mahasiswa pada bidang rancang ruang fisik kota dan wilayah

· Yang memberi manfaat baik untuk kepentingan pendidikan, pengembangan ilmu maupun manfaat terhadap pemecahan masalah pembangunan kota dan wilayah secara aktual.

VISI

“Pusat Kajian, Penelitian dan Penerapan Rancang Fisik Ruang Kota dan Wilayah yang mampu menopang kegiatan akademik & profesional dari seluruh skala built and natural environtment melalui kegiatan dosen dan mahasiswa serta menjalin kerjasama di dalam maupun di luar UNDIP”

MISI

· Meningkatkan kemampuan dosen dalam bidang perancangan, khususnya demensi fisik keruangan.

· Meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa di bidang rancang ruang fisik melalui penguatan psikomotorik (penguasaan instrumen), penguatan perkuliahan (diskusi yang intensif) dan peningkatan kemampuan observasi lapangan (melalui ekskursi).

· Menyediakan data terkini tentang rancang ruang fisik kota dan kawasan dan aspek lain terkait (sarana, prasarana kota, fisik alam, ekonomi dan lain sebagainya).

· Memiliki kemampuan di bidang pemetaan (GIS, remote sensing, foto udara sampai dengan skala mikro).

· Memiliki laboratorium hidup (kawasan binaan) sebagai pendukung penelitian.

· Mempublikasikan hasil-hasil penelitian secara kontinyu.

· Meningkatkan karier akademis dosen

1. Tahun 2007:

Tema: SEMARANG PESONA ASIA

§ Pengembangan Kawasan Marina sebagai Recreational Waterfront (Palmarine Park)

§ Let’s Explore 1001 Beauty’s of Pecinan Semarang

§ Green Edu-center Campuz in Semarang

§ Beauty View, Useful and Fun Gombel

§ Kreo Tourism, The Real Natural Tourism of Semarang

§ Rubber Foresty of New Industrial Candi is Your Promising Future Semarang

Tahun 2007:

Identifikasi elemen perancangan kota, lokasi:

§ Koridor Jalan Tawang Semarang

§ Koridor Jalan Tentara Pelajar Kota Semarang

§ Kawasan kota lama

§ Koridor Jalan Imam Barjo Kota Seamrang

§ Jalan Gajah Kecamatan Gayamsari

§ Kawasan Tugu Muda Semarang

§ Koridor Tri Lomba Juang Semarang

§ Koridor Jalan Gajah dan Arteri Soekarno-Hatta Semarang

§ Jalan Kalisari

§ Kawasan Tembalang

§ Kelurahan Karangroto

§ Koridor Jalan Dr. Wahidin

§ Jalan Diponegoro

§ Kawasan Menteri Supeno

§ Jalan Pemuda

§ Kawasan Jatingaleh

§ Kawasan Simpang Lima Kota Semarang

§ Kawasan Pasar Johar

§ Kawasan Pandanaran

§ Koridor Jalan Pahlawan

§ Koridor Jalan Sugiopranoto

§ Koridor Jalan Gajah Mada

Tahun 2007:

1. Identifikasi morfologi ruang kota Desa, lokasi:

§ Desa Kebonbatur Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Sumberejo Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Wringinjajar Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Batursari Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Bandungrejo Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Jamus Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

§ Desa Sayung Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

§ Desa Kalisari Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

§ Desa Sriwulan Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

§ Desa Dombo Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

§ Desa Bulusari Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

§ Desa Bedono Kecamatan Sayung Kabupaten Demak

2. Identifikasi morfologi arsitektur kawasan pinggiran, lokasi:

§ Kelurahan Tinjomoyo, Srondol Kulon, Srondol Wetan, Banyumanik dan Pudakpayung Kecamatan Banyumanik.

§ Kelurahan Banjardowo, Trimulyo, Genuksari, Terboyo Wetan, Karangroto, dan Kelurahan Kudu

§ Kelurahan Gemah, Kalicari Pedurungan Kidul, Pedurungan Tengah, Palebon, dan Plamongansari pada Kecamatan Pedurungan

§ Kelurahan Cangkiran, Bubakan, Polaman, Karangmalang, dan Kelurahan Purwosari

§ Kecamatan Tugu

§ Kelurahan Podorejo, Bringin, Wates, Ngaliyan dan Kelurahan Bambankerep Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.

§ Kelurahan Muktiharjo Kidul, Tlogosari Kulon, Tlogosari Wetan, Tlogomulyo, Pedurungan Lor dan Kelurahan Pedurungan Kidul

§ Kelurahan Tembalang, Bulusan, Meteseh, Rowosari, Kramas, dan Jangli, Kecamatan Tembalang

§ Ngadirgo, Pesantren, Kedung Pane dan Wonoplumbon

§ Kawasan Mijen (Kelurahan Jatibarang, Mijen, Wonolopo, Jatisari, dan Tambangan)

§ Kelurahan Kalipancur, Purwoyoso, Tambakaji, Gondoriyo, dan Wonosari

§ Kelurahan Bangetayu Kulon, Bangetayu Wetan, Muktiharjo Lor, Sambungharjo, Gebangsari, Penggaron Lor dan Kelurahan Terboyo Kulon, Kecamatan Genuk.

§ Kelurahan Sambiroto, Mangunharjo, Sendangmulyo, Sendangguwo, Tandang, dan Kedungmundu, Kecamatan Tembalang

§ Kelurahan Ngesrep, Sumurboto, Pedalangan, Padangsari, Gedawang, dan Jabungan

§ Kelurahan Susukan dan Kelurahan Kalirejo Kecamatan Ungaran Timur

§ Kelurahan Langensari dan Kelurahan Beji

§ Kelurahan Leyangan dan Gedang Anak Kecamatan Ungaran Timur

§ Kelurahan Ungaran dan Kelurahan Sidomulyo, Kota Ungaran

§ Kelurahan Bandarjo dan Desa Lerep

§ Kelurahan Genuk dan Kelurahan Candirejo, Ungaran

Tahun 2006:

Identifikasi Morfologi Kawasan Sepanjang Kali Semarang, Lokasi:

§ Kampung Nelayan

§ Kampung Melayu

§ Kota Lama

§ Kawasan Jalan Pemuda

§ Kampung Pekunden

§ Kampung Kauman

§ Kampung Pecinan

§ Kampung Jawa

A. Tahun 2006

§ Kajian Karakteristik Berlokasi Pedagang Kaki Lima di Kota Semarang

§ Sistem Distribusi Komoditas Pasar dan Dampaknya Terhadap Pengembangan Kawasan Bandungan

§ Dari agropolitan ke metropolitan : studi wilayah pedesaan ke perkotaan Kabupaten Semarang

§ Kebijakan Pengembangan Guna Mendukung Fungsi dan Peran Bandar Udara Internasional Semarang sebagai bagian integrasi pengembangan wilayah

§ Evaluasi Pemanfaatan dan Perubahan Tata Guna Lahan BSB Semarang, Bidang Planologi

§ Kajian Karakteristik Berlokasi Pedagang Kaki Lima di Kota Semarang

§ Penentuan Area Konservasi Kota-Kota di Pantai Utara Jawa Tengah melalui Morfologi Kota

§ Kajian Aspek Penataan Ruang Publik Yang Aman Bagi Wanita

§ Studi Arahan Desain Kawasan Pecinan Semarang Sebagai Kawasan Wisata Budaya

§ Studi Optimalisasi Potensi di Kawasan Rawa Pening

§ Kajian Potensi Unggulan Kawasan Andalan Joglosemar

§ Industri Informal dan Struktur Keruangan, Pedesaan ke Perkotaan di Kota Semarang

§ Kajian Pusaka Budaya Untuk Penetapan Kawasan Cagar Budaya Pecinan Semarang

§ Arahan Desain Kawasan Pecinan Semarang

§ Dampak Input Program Fisik Terhadap Peningkatan Mutu Pendidikan di Jawa Tengah

§ Penelitian dan Penyelamatan Situs Istana Kota Piring sebagai Kawasan Cagar Budaya Kota Tanjungpinang

§ Penyusunan Master Plan Pulau Penyengat di Kota Tanjung Pinang Sebagai Kawasan Cagar Budaya Melayu

A. Tahun 2007:

§ Verifikasi Lahan untuk Pembangunan Unit Sekolah Baru Tingkat SMP

§ Penyusunan Masterplan Kawasan PLTN Kec. Kembang, Kabupaten Jepara

§ Penataan Pedagang Kaki Lima di Dalam Pasar dan di Luar Pasar Kota Balikpapan..

§ Penyusunan Penataan Bangunan Setempat Kawasan Sungai Ampal Kota Balikpapan.

§ Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan Kawasan Jl. Madinah Kota Balikpapan.

B. Tahun 2006:

§ TOF Program pembangunan Kecamatan di Kutacane Propinsi Nanggrou Aceh Darussalam

§ Penyusunan Studi Spasial Pemekaran Wilayah Kecamatan di Kabupaten Wonogiri

§ Penyusunan RUTR Kawasan PLTN Kec. Kembang, Kabupaten Jepara

§ Penyusunan RIPP Kabupaten Purbalingga.

C. Tahun 2005:

§ Pembinaan dan Sosialisasi Rumah Sehat dan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Layak Huni terhadap Masyarakat di Tambak Lorok Semarang

§ Pembuatan Tempat Penampungan Sampah Sementara Perumahan Jangli Permai Kelurahan Jangli – Kecamatan Tembalang Semarang

§ Pelatihan dasar pemetaan untuk pembangunan dengan SIG

§ Diskusi Keprihatinan Pada Rencana Aksi Pembongkaran Pasar Johar dari Sudut Pandang Arsitektur dan Perkotaan

§ Penyusunan Disain Pengembangan Kawasan Pecinan Semarang

§ Penyusunan Rencana Teknis Pengamanan Kawasan Industri Candi Jl. Gatot Subroto Semarang

D. Tahun 2004:

§ Penyusunan Studi Pemanfaatan Lahan Asset Pemda Kabupaten Klaten

§ Fasilitasi Pembentukan BKP4K Semarang – Pati – Rembang

§ Penyusunan Revitalisasi Kawasan Pecinan Semarang, Bappeda Kota Semarang

§ Pelatihan Sistem Sandwich dalam Bidang perencanaan dan Manajemen wilayah bagi staf pegawai pemerintah provinsi Jateng

§ Pelatihan Penyusunan Program Dasar Pembangunan Partisipatif (PDPP)

§ Penyusunan Site Plan Taman Wisata Curug Sewu Kecamatan Patean Kabupaten Kendal, Bappeda Kabupaten Kendal

§ Penyusunan RUTRK IKK Karimunjawa Kabupaten Jepara, Bappeda Kabupaten Jepara

§ Penyusunan PDPP Kabupaten Pemalang, Bappeda Kabupaten Pemalang

§ Penyusunan RUTRK IKK Sayung, Kabupaten Demak

E. Tahun 2003

§ Rencana Tata Ruang Kawasan Andalan JOGLOSEMAR

§ Perencanaan Taman Wisata Pingit Kabupaten Temanggung

§ Perencanaan Desain Fisik Taman Hutan Raya (TAHURA) Ngargoyoso (Lanjutan), Kabupaten Karanganyar

§ Penyusunan RDTRK Tanjung Pinang, Bappeda Pemko Tanjung Pinang

A. Tahun 2007

§ Kosmologi Hindhu Bali Pada Kawasan Cakranegara Lombok, Tata Loka

§ Karakteristik Tata Ruang dan Morfologi Kawasan Sebagai Arahan Panduan Rancang Kota

§ Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Unit Gedung Baru

§ Pendampingan Pelaksanaan Penataan di Kota Pekalongan, SNVT Bangunan dan Permukiman

B. Tahun 2006

§ Studi Keterkaitan Antar Obyek Wisata Dalam Rangka Pembentukan Cluster Wisata Di Wilayah Pengembangan Pariwisata

§ Perkembangan Properti: Peluang dan Tantangan

§ Pendekatan Pola Morfologi Kota Dalam Penentuan Wilayah Konservasi Kota-kota di Pantai Utara Jawa Tengah

§ Karakteristik Tata Ruang dan Morfologi Kawasan Sebagai Arahan Panduang Rancang Kota

§ The Role of Semi Urbanization in Regional Development toward Regional Development Through Enhancing the Network of Semi Urban Region

§ Menata Kembali Kawasan Perkotaan Berbekal Saling Percaya

§ Meningkatkan Peran Mahasiswa Dalam Perkuliahan Dengan Modifikasi Student-Centered Learning

§ Mekanisme Pembangunan SD SMP Satu Atap melalui Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat

C. Tahun 2005

§ Pengaruh Pariwisata Terhadap Tata Ruang dan Bangunan Tradisional Bali

§ Semi Urbanization And Urban Regional Development in Central Java, Indonesia

§ Buku ajar: “Dari Urbanisasi ke Morfologi Kota” mencari konsep pembangunan tata ruang kota yang beragam

§ Studi Penentuan Kawasan Konservasi Kota Kudus Melalui Pendekatan Morfologi Kota

§ Perkembangan Fungsi Ruang Kota Terhadap Perubahan Morfologi Kawasan Perdagangan Johar Semarang

§ Pengembangan Pola Paket Wisata Reguler Di DIY. Untuk Mendukung Perkembangan Obyek Wisata

§ Pelibatan Masyarakat dalam Merencanakan Kota

§ Dapatkah Penataan Pasar Disayembarakan?

§ Pendekatan Pola Morfologi Kota Dalam Penentuan Wilayah Konservasi kota-kota di Pantura Jateng

§ Tanpa Bertanya Tidak Sesat di Jalan

§ Ruang Publik dalam Area Konservasi Kota

§ Pelibatan Masyarakat dalam Revitalisasi Kawasan Cagar Budaya di Perkotaan

§ Partisipasi Masyarakat dalam Rancang Kota (Urban Design)

§ Pelibatan Kaum Marginal Dalam Perencanaan dan Perancangan Kota

§ The Old Multienict Kampong a long Semarang River

§ Implementasi Pembelajaran Konstruktivisme Dalam Praktek Perkuliahan Studio

§ Tata Ruang Berbasis Pada Kesesuaian Lahan

§ Pemberdayaan Masyarakat dalam Proses Pembangunan Gedung Sekolah

D. Tahun 2004

§ Kajian Potensi Unggulan Kawasan Andalan Joglosemar

§ Urban Development as The Interface of Regional Development from Below in Central Java-Indonesia : The Case of Semarang Metropolitan, 2004

§ Penentuan Lokasi Prioritas Penerima Bantuan Kemiskinan, dengan SIG Studi Kasus : Kecamatan Semarang Utara, 2004

§ Studi Zonasi Perlindungan dan Pemanfaatan Kawasan Wisata Gunung Muria di Kabupaten Kudus